Senin, 09 November 2015

Limbah Plastik dan Pemanfaatan Limbah

Pemanfaatan Limbah Plastik

            1.1              Pendahuluan

      Dewasa ini banyak sekali penggunaan plastik untuk kemasan makanan dan juga kemasan minuman terutama minuman yang berbentuk serbu. Plastik digunakan sebagai kemasan karena mudah dibentuk, praktis dan tahan lama. Plastik kemasan ternyata mampu menyingkirkan pembungkus makanan alami seperti daun pisang, daun jati dan daun kelapa muda. Salah satu produk minuman serbuk yang memakai plastik sebagai kemasannya adalah kopi instan. Banyak kopi-kopi instan yang dijual di warung-warung hingga pasar modern menggunakan plastik sebagai kemasannya.

            1.2              Latar Belakang

          Plastik yang digunakan untuk kemasan makanan atau minuman merupakan bahan yang dapat mencemari lingkungan. Plastik kemasan makanan atau minuman hanya digunakan dalam jangka waktu yang tidak lama yaitu hanya pada saat makanan atau minuman tersebut belum dikonsumsi. Setelah makanan atau minuman dikonsumsi maka kemasan plastik tersebut dibuang. Plastik yang dibuang lama-lama akan menumpuk jika tidak dimanfaatkan.

            1.3              Permasalahan

1.      Mengapa plastik dapat mencemari lingkungan?
2.      Bagaimana penanggulangan pencemaran oleh plastik?

            1.4              Pembahasan

1.4.1    Pencemaran oleh sampah plastik

         Sampah-sampah plastik merupakan sampah yang tidak bisa diuraikan oleh tanah, yang dapat mengakibatkan menumpuknya sampah dan limbah. Disaat musim hujan tiba, sungai tidak bisa menahan air sungai yang deras dan akhirnya terjadilah pengikisan tanah dan sangat tidak sanggup menahan tekanan air tadi dan lalu mencari daratan baru, yang akhirnya meluap kepermukaan dan akan menyebabkan banjir. Begitupun dampak dari sampah plastik yang dibakar, mungkin pembakaran sampah di pekarangan rumah lebih praktis, tapi dalam jangka waktu yang panjang cara seperti ini sebenarnya merugikan individu yang bersangkutan, komunitas, dan lingkungan secara keseluruhan. Polusi yang kelihatannya sedikit ini lama-lama menjadi bukit, karena polusi ini perlahan-lahan akan membuat sebagian orang yang seharusnya hidup sehat menjadi sakit, antara lain sakit gangguan pernafasan. Sampah plastik diperkirakan membutuhkan waktu 100 hingga 500 tahun hingga dapat terdekomposisi (terurai) dengan sempurna. Sampah kantong plastik dapat mencemari tanah, air, laut, dan udara. Adapun dampak yang diakibatkan oleh sampah plasik ini sangat banyak, anatra lain :

1.  Tercemarnya tanah, air tanah, dan makhluk bawah tanah. Racun-racun dari partikel plastik yang masuk ke dalam tanah akan membunuh hewan-hewan pengurai di dalam tanah seperti cacing.
2.      PCB yang tidak dapat terurai meskipun termakan oleh binatang maupun tanaman akan menjadi racun berantai sesuai urutan rantai makanan.
3.      Kantong plastik akan mengganggu jalur air yang teresap ke dalam tanah.
4.   Menurunkan kesuburan tanah karena plastik juga menghalangi sirkulasi udara di dalam tanah dan ruang gerak makhluk bawah tanah yang mampu meyuburkan tanah.
5.      Sampah plastik ini menyumbat aliran air sungai sehingga di musim kemarau sering terjadi banjir.
6.      Sampah plastik mengeluarkan zat yang berbahaya bagi organisme – organisme.

1.4.2  Daur ulang Sampah Plastik

          Daur ulang adalah proses untuk menjadikan suatu bahan bekas menjadi bahan baru. Daur ulang merupakan cara untuk mengurangi jumlah sampah plastik agar tidak mencemari lingkungan. Saat ini di berbagai produk plastik terdapat kode mengenai jenis plastik yang membentuk material tersebut sehingga mempermudah untuk mendaur ulang. Suatu kode di kemasan yang berbentuk segitiga 3R dengan kode angka di tengah-tengahnya. Barang-barang daur ulang dari plastik antara lain:

1.      Hiasan tanaman

2.      Tempat pensil

3.      Tempat handphone



1.5       Penutup

1.5.1    Kesimpulan

      Plastik dapat mencemari lingkungan karena tidak bisa diuraikan oleh tanah, yang dapat mengakibatkan menumpuknya sampah dan limbah. Daur ulang adalah proses untuk menjadikan suatu bahan bekas menjadi bahan baru. Daur ulang merupakan cara untuk mengurangi jumlah sampah plastik agar tidak mencemari lingkungan.

1.5.2    Referensi


[1] http://www.academia.edu/11933996/Dampak_Pencemaran_Sampah_Plastik_dan_Pemanfaatannya